TERNATE, ONE.id – Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ternate, Maluku Utara, Taher Laitupa bersama relawan posko utama Masjid Raya Al-Munawwar Ternare, menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada pengungsi korban gempa bumi di Ambon, Provinsi Maluku pada pekan kemarin.
Bantuan kemanusiaan yang disalurkan dipimpin langsung Kepala KSOP Ternate, Taher Laitupa didampigi para relawan dari Posko Almunawwar kepada warga korban gempa bumi yang saat ini masih bertahan di tenda pengungsian, seperti terfokus di tiga kecamatan yang sangat terdampak gempa.
“jdi kemarin kami dari Posko KSOP Ternate bersama Posko Almunawwar melaksanakan kegiatan terkait dengan bantuan gempa untuk sudara-sudara kita di Ambon, relawan dari posko Almunawwar berjumlah 10 orang ditamba dengan ABK Kapal Patroli 15 orang sehingga saat pendistribusian dilokasi sangat mudah,” Taher saat di wawancarai media ini di runag kerjanya.
Lanjut Taher, batuan yang disalurkan sebanyak 15 ton yang terdiri dari beras, mie instan, ikan teri, pakaian, selimut, tenda dan kebutuhan bayi, yang di angkut dari pelabuhan Ahmad Yani Ternate, dengan mengunakan kapal patroli KPLP 358. Kapal tersebut berlayar dari Ternate ke Kota Ambon menempuh waktu 24 jam saja, sehingga dengan cepat menyalurkan bantuan terbut kepada para pengungsi.
“ penyaluaran bantuan bersama relanan Posko Almunawwar itu kita kordinasi dengan BPBD disana, karena ini merupakan amanah dari pak Gubernur Malut, untuk berkordinasi dengan pemerintah. Ditulah kita langsung ke lokasi yang terdampak gempa di tinga Kecamatan yang paling para terkena dampak gempa langsung disalurkan dan bantuan itu diterimah oleh sejumlah kepala Desa kemudian dibagikan ke warga,” Tutur Taher.
Ia juga menjelaskan bantuan yang disalurkan bersama tim relawan, merupakan bantuan yang terkumpul dari masyarakat kota ternate dan sejumlah OKP dan kemudian dingkut dengan kapal patroli milik KPLP.
“ Mereka merasa senang dengan adanya bantuan dari Ternate, dengan batuan itu dapat membantu beban mereka selama mereka berada di tenda pengungsian, bahkan merasa terharu karena bantuan yang didatangan langsung mengunkan kapal KPL,” jelas Orang No 1 Di KSOP Itu.(S06)
