SANANA, ONE.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Sula (Kepsul) baru saja menggelar rapat paripurna perdana terkait penetapan unsur pimpinan, pada Kamis pagi (3/10).
Ada kejutan menarik pada rapat paripurna perdana DPRD Kepsul, yang mana ‘Politisi’ asal partai Golkar Ismail Kharie yang pada saat pelantikan kemarin didaulat sebagai wakil ketua DPRD sementara, harus pasrah karena posisinya digeser politisi sejawat Ahkam Gajali. Ismail Kharie yang tiga periode berturut-turut selalu masuk kursi Pimpinan Dewan, hari ini harus rela menjadi Anggota DPRD biasa.
Rapat Paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD sementara sekaligus definitif Sinaryo Thes, sempat tertunda akibat menunggu kedatangan Ismail Kharie dan Ahkam Gajali. Banyak kalangan menilai ada tarik-menarik dukungan di DPD Golkar kepsul terkait unsur pimpinan Dewan.
Sementara itu, Ketua DPRD definitif Sinaryo Thes menyampaikan siaran persnya usai rapat paripurna. Pria yang akrab dipanggil ‘Ko Asenga’ ini mengatakan, bahwa sudah diusulkan terkait unsur Pimpinan serta sudah dibacakan juga, dengan komposisi Ketua DPRD Saya sendiri dari Partai Demokrat, wakil Ketua masing-masing Ahkam Gajali dari Golkar dan Hamdza Umasangadji dari Nasdem, anggota DPRD hadir 24 orang yang tidak hadir hanya 1 orang dari Partai Golkar,” ujar Ketua DPRD.
lebih lanjut Ko Asenga mengatakan, ini masih sebatas usulan, jadi secara de facto sudah fix tinggal menunggu de jurre yakni, SK dari Gubernur Maluku Utara.
Perlu diketahui pimpinan dewan kali ini semua berasal dari Dapil III meliputi Kecamatan Mangoli Utara Timur, Kecamatan Mangoli Timur dan Kecamatan Mangoli Tengah.
Terpisah, Ahkam Gajali yang secara mengejutkan mendapat rekomendasi dari partai Golkar untuk posisi Wakil Ketua DPRD mengungkapkan, bahwa rapat paripurna penetapan unsur pimpinan dewan yang nanti akan diusulkan ke Gubernur untuk di berikan SK. semuanya sudah mengantongi rekomendasi dari partai masing-masing, yakni, Demokrat, Golkar dan Nasdem, ujar pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Golkar Sula.
Sementara itu, menurut Ahkam jumlah anggota DPRD Kepsul sebanyak 25 orang, yang hadir pada paripurna 24 orang dan 1 orang tidak hadir pada rapat paripurna tersebut.”jadi dengan adanya kehadiran 24 anggota DPRD sudah bisa memenuhi kuorum Paripurna,”cetusnya.(Ris)