JAILOLO, ONE.id – Sejak puluhan tahun tidak menikmati listrik, kini warga tiga Desa di Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat(Halbar)Maluku Utara(Malut), akhirnya menikmati aliran listrik dari PT. Perusahan Listrik Negara (PLN).Aliran listrik yang saat ini sudah masuk di tiga Desa itu, ditandai dengan dilakukannya peresmian jaringam listrik yang dipusatkan di Desa Sasur, Kamis (15/8/2019).
Peresmian tersebut, bukan saja aliran listrik di Desa Sasur,namun ada beberapa desa diantaranya, Sasur Pantai, Goro-goro, dan juga di Desa Tibobol Kecamatan Ibu Selatan yang sudah bisa menikmati listrik tersebut.
“Kita harus bersyukur, karena sudah puluhan tahun hidup dalam kegelapan, tapi berkat kerja sama yang baik saat ini Desa Tibobol Kecamatan Ibu Selatan, Sasur, Sasur Pantai dan Goro-goro sudah bisa menikmati listrik,”ungkap Bupati Danny Missy saat menghadiri peresmian listrik di Desa Sasur.
Politisi PDI-Perjuangan ini, bahkan meminta kepada Kepala Desa (Kades) dan Camat agar segera berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan dan Pemerintahan Desa (DPM-PD), sehingga masyarakat di Desa Sasur, Sasur Pantai dan Goro-goro sebanyak 420 Kepala Keluarga (KK) yang belum mampu memasang instalasi listrik agar dimasukan dalam program pemberdayaan yang dibiayai melalui anggaran Dana Desa (DD).” Para Kades dan Camat, segera berkoordinasi dengan DPMPD dan Isnoektorat, serta mendata warga yang kurang mampu, sehingga pemasangan listrik secara gratis yang dibiayai melalui anggaran DD,” tegasnya.
Sementara manager UP3 PLN Sofifi Yusrizal menyampaikan, momentum HUT RI ke-74 kali ini sangat berharga, karena berkat peranan aktif Bupati Danny Missy dalam membantu PLN guna melaksanakan pekerjaan, sehingga empat Desa yang sebelumnya belum menikmati listrik, kini sudah merasakan listrik seluruhnya.” Dari 167 Desa di Halmahera Barat ada 19 Desa belum berlistrik, namun hari ini empat Desa sudah resmi menikmati listrik sehingga tinggal 15 Desa lagi,”katanya.
Yusrizal mengaku, 15 Desa yang saat ini belum dialiri listrik itu, sebagian besar di Kecamatan Loloda, namun di Desa Barataku dan Bakun Pantai dalam waktu dekat sudah bisa dinyalakan.
Yusrizal juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Halbar yang telah memberikan support dengan cara membuka akses jalan, karena tanpa pemerintah membuka akses jalan, maka tidak mungkin PLN membangun jaringan listrik. Selain itu, keikhlasan warga yang secara sukarela pohon kelapa mereka ditebang tanpa ada ganti rugi.” Di Desa Sasur sudah ada 10 pelanggan, semoga dengan kebijakan pak Bupati yang mengratiskan 420 KK melalui anggaran DD bisa terlaksana, sehingga jumlah pelanggan bisa meningkat,”pungkasnya.