HALMAHERA TENGAH – “Buang Lama Ganti Baru” Itulah terikan pendukung pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati, Kabupaten Halmahera Tengah, Nomor Urut 3, Ikram Malan Sangadji-Ahlan Djumadil (IMS-ADIL), saat menghadiri kampaye yang digelar di pusat kota Weda, Sabtu (12/10/2024).
Massa pendungkung pasangan IMS-ADIL yang memadati area kampaye di zona satu, yang meliputi seluruh kota Weda itu, meneriyakan “buang lama ganti baru” benar-benar mengemah pada acara kampaye tersebut.
Zulkifli Alting, selaku Ketua Partai Hanura, Kabupaten Halmahera Tengah, kepada media ini menyampaikan bahwa, selogan atau terikan massa pendukung “buang lama ganti baru”, tidak lain adalah pendukung IMS-ADIL sebagai bentuk ekspresi kekecewan terhadap pemimpin mereka sebelumnya.
Dia mengatakan, masyarakat menginginkan pemimpin baru yang mengayomi, pemimpin yang memberi kesejahteraan masyarakat, pemimpin yang memberi rasa aman kepada masyarakat.
“artinya buang lama ganti baru itu karena masyarakat sudah jenuh kepemimpinan sebelumnya, kalau IMS baru menjadi Pj Bupati hanya kurung waktu 1 tahun 7 bulan sudah membawa kesejahteraan masyarakat Halmahera Tengah sehingga mereka menginginkan IMS kembali mempimpin Halteng,” ucap Zulkifli.
Untuk itu kata Zulkifli, bahwa arti dari semua itu hanyalah semata-mata masyarakat menginginkan pemimpin yang cinta kepada masyarakatnya, memberikan kesejahteraan kepada masyarakatnya, memberikan rasa aman kepada masyarakatnya.
“kami sekarang butuh inovasi baru yaitu ada di pasangan IMS-ADIL , yang membawa perubahan cita dan kasih terhadap masyarakat di Halmahera Tengah ini”, jelas Zulkifli.(red/SMG)
