JAILOLO, ONE.id -Bupati Kabupaten Halmahera Barat(Halbar), Danny Missy bersama sembilan kepala daerah dari seluruh Indonesia, hari ini(Kamis 9 Januari 2020) akan menyampaikan presentasi sebagai calon penerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat.
Bupati Danny sendiri rencananya akan menyampaikan materi tentang pemanfaatan komunitas sebagai langkah berkelanjutan ekosistem budaya di hadapan juri, tokoh pers, wartawan senior dan ratusan undangan di gedung Dewan Pers, Jakarta.
Kepala Dinas Kominfo, Kehumasan, Statistik dan Persandian Pemkab Halbar, Chuzaemah Djauhar mengatakan, ada sembilan kepala daerah dari seluruh Indonesia, termasuk Bupati Danny Missy yang terpilih sebagai calon penerima Anugerah Kebudayaan PWI.
“Hari ini Pak Bupati bersama 9 bupati/walikota penerima anugerah kebuayaan PWI telah mengikuti beberapa rangkaian acara di antaranya sesi foto, tatap muka dengan pengurus PWI Pusat serta pengambilan nomor undian presentasi, dan besok sesuai jadwal, Pak Bupati akan menyampaikan presentasi di Gedung Dewan Pers Jakarta dengan nomor urutan presentasi ke 6,” kata Emma di Jakarta, Rabu (8/1/2020).
Kegiatan tersebut katanya diagendakan panitia PWI Pusat dan Dewan Pers untuk mendengarkan presentasi kepala daerah yang pro-kebudayaan dan melek media.
Emma menambahkan, Anugerah Kebudayaan diberikan kepada kepala daerah yang memberikan inspirasi tentang perlunya membangun kabupaten/kota berbasis kebudayaan, berkarakter, melek media, dan bijak dalam memanfaatkan medsos.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Kalimantan Selatan,” tandasnya.
Perlu diketahui bahwa 10 kepala daerah yang mendapat nominasi diantaranya : Bupati Halbar(Maluku Utara) Danny Missy, Walikota Tangsel (Banten) Airin Rachmi Diany, Walikota Banjarmasin (Kalsel) Ibnu Sina, Walikota Ambon (Maluku) Richard Louhenapessy, Bupati Tababa (Lampung) Umar Ahmad, bupati Serdang bedagai (Sumut) Soekirman, Bupati Luwu Utara (Sulsel) Hj Indah Putri Indriyani, Bupati Gunung Kidul (DIY) Hj Badingah, Walikota Bau Bau (Sultra) AS Tamrin, dan Bupati Tabalong (Kalsel) Anang Syakhfiani.
