SANANA, ONE.id– Ketua Tim Penilai lomba 10 program pokok PKK tingkat Kabupaten Kepulauan Sula beserta anggota menggelar rapat penentuan pemenang lomba 10 program pokok PKK Tahun 2020. Rapat tersebut diselenggarakan di wisata Welcome To Jazira Beach Desa Pastina Sanana. Rabu (26/2/20).
Dalam rapat itu ketua bersama anggota membahas berbagai persoalan yang telah dilakukan selama kegiatan berlangsung, misalanya sejumlah desa yang mewakili kecamatan untuk mengikut lomba 10 program pokok PKK Tingkat Kabupaten Kepulauan Sula diantaranya, Desa Pastabulu, Desa Pelita, Desa Waikafia, Desa Waisakai, Desa Nahi, Desa Malbufa, Desa Wailau dan Desa Umaga.
Selain ketua hadir dalam rapat itu, Kepala Bidang Kelembagaan Dinas PMD Abidin Marasaoly, Kepala Seksi Penyuluhan Dinas Pertanian Sarbin Umanailo, Kasi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Sulasni Nikmatula dan Kabid TK-PAUD Dinas Pendidikan Ida Sriyanti, dan mewakili TP PKK Kabupaten Kepulauan Sula.
Ketua Tim Penilai saat diwawancara setalah menggelar rapat menyampaikan, dalam menentukan atau menetapkan pemenang lomba 10 program pokok PKK sesuai dengan komitmen dari awal tim penilai dalam penilaian akan objektif dan menjunjung tinggi sportifitas, sehingga dalam penentuan pemenang pun tim penilai akan tetap memang teguh komitmen tersebut.
Harpia berharap, tim penilai yang terbagi atas 3 bagian yaitu dari instansi terkait diantaranya, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan, Dinas PMD dan dari TP PKK Kabupaten Kepulauan Sula, dalam penilaiannya harus objektif tanpa memandang siapa camatnya, siapa kadesnya. “Keterlibatan secara emosional maupun kekerabatan sehingga pemenang lomba yang diperoleh adalah desa yang memang benar-benar siap dan sudah memenuhi indikator penilaian yang ada, sehingga ketika mewakili Kabupaten dalam lomba tingkat Provinsi, desa tersebut bisa bersaing dengan desa lainnya yang ada di Maluku Utara,” harapnya.
Dia menambahkan, bagi desa-desa yang mengikuti lomba dan belum berhasil meraih juara diharapkan tetap semangat dalam melaksanakan 10 program pokok PKK di desa masing-masing karena program tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat di desa dalam upaya mensejahterakan keluarga dan kiranya pemerintah desa dapat mendukung penuh program tersebut.
Kasi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan, Sulasni Nikmatula menyampikan tanggapan terhadap 10 program pokok PKK itu. “Kami dari pihak kesehatan merasa sangat bagus dengan penilaian ini, karena sektor-sektor kesehatan di desa sehingga Ibu-Ibu PKK disamping itu juga membantu kader posyandu, kader UKM yang lain sehingga mereka sama-sama memajukan kesehatan di desa.” Ungkapnya.
Sementara itu, Kabid TK-PAUT Dinas Pendidikan Ida Sriyanti mengatakan bahwa “Indikator yang menjadi penilaiannya yaitu taman baca, partisipasi usia anak sekolah yang masuk sekolah. Jadi kalu taman baca untuk desa-desa yang ikut lomba suda ada dan perlu ditambah TK saja sama adiministrasi,” Kata Ida.
tanggapan juga disampikan oleh, Kepala Bidang Kelembagaan Dinas PMD, Abidin Marasaoly. “Berharap bahwa apa yang mereka berbuat di desa perlu di pertahankan bila perlu di tingkatkan dan lomba ini bukan hanya tujuan untuk menjadi juara tapi untuk membuat perubahan-perubahan di desanya masing-masing,” Harapnya.(ris).
