JAILOLO, ONE.id – Maraknya Penangkapan bandar Narkoba jenis Sabu oleh Tim unit Resmob Polres Halbar beberapa hari kemarin, turut menuai respon pihak Kecamatan Jailolo dengan menggelar test urine terhadap Kades maupun jajaran perangkat Desa. Untuk itu, pihak Kecamatan bakal bekerja sama dengan BNN guna melakukan pemeriksaan tes urine terhadap para staf,Kades hingga jajaranya.
” Sementara kita benahi internal terlebih dahulu sebelum keluar. Dan ini akan kita tindaklanjuti melalui MOU dengan BNN,” ungkap Camat Jailolo, Hairudin Saifudin kepada Wartawan Selasa (6/8/2019).
Hairudin menegaskan,peristiwa penangkapan bandar narkoba yang sudah beraktifitas sejak lama itu, sangat disealsali, dimana kejadian tersebut tentunya menandakan kelemahaan akan pengawasan.
” Yang pasti ini sangat memalukan apalagi beredaranya sudah cukup lama, kita semua lemah dalam pengawasan. Kedepan hal-hal seperti ini penting untuk dievaluasi,”tegasnya.
Selain test urine terhadap aparatur desa maupun staf, pihaknya juga mengupayakan tes urine terhadap warga yang merasa dicurigai khususnya di wilayah Desa Gufasa, Soakonora, Goemaadu maupun Jalan baru.
” Yang pasti kita lakukan secara bertahap, aparatur Desa juga kita harapkan berperan aktif terhadap pendatang ataupun warganya yang dicurgai,agar bisa dilakukan pencegahan,”pintanya.
Ia berharap, dengan adanya peranan lintas sektor terkait upaya memberantas peredaran narkoba di wilayah Kecamatan Jailolo.Kaitan dengan test urine terhadap aparatur desa yang nantinya ada yang dinyatakan positif.tetap bakal ditindak lanjuti berdasarkan hasil pemeriksaan.
“Yang pasti kalau tes kemudian ada yang positif tentunyan akan dikenakan sangsi,”jelasnya.