Tiga Hekatar Hutan Dan Lahan Perkebuan Warga Di Halteng Terbakar

banner 120x600
banner 468x60

HALTENG, ONE.id – Kebakaran melanda hutan dan lahan perkebunan milik warga disejumlah titik Desa Sidaga, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara, hingga jumat (29/11) belum dapat dipadamkan.

Kondisi lahan yang curam serta sumber air yang terbilang jauh membuat petugas gabungan kewalahan memadamkan api.Kobaran api terus membesar sehingga menghanguskan hutan dan lahan perkebunan warga yang ditanami pohon pala hingga seluas tiga hektar.

Upaya pemadaman terus dilakukan petugas gabungan dari BPBD Halmahera Tengah, Satpol PP serta Polri terus berlangsung dilokasi kebakaran. Sebanyak dua unit mobil pemadam kebakaran milik pemda Halteng diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan kobaran api.

Meski kondisi lokasi yang sangat kering akibat kemarau yang masih terjadi serta lokasi yang curam dan juga sumber api yang terbilang jauh dari pemukiaman warga, namun petugas terus berupaya memadamkan api itu. hingga kini belum dikethui pasti penyebab kebakaran tersebut.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Tengah, Abdul Kadir Djamaluddin menjelaskan, kebakaran terjadi sejak kamis (28/ 11) malam pukul 21.00 wit dan telah berhasil dipadamkan petugas gabungan yang terdiri dari BPBD, Polri dan Satpol PP pada pukul 02.00 dinihari tadi dengan menerjunkan dua unit mobil pemadam kebakaran.

Namun pada pukul 09.00 wit jumat (29/ 11) pagi tadi, titik api kembali muncul dan membakar hutan dan lahan warga tersebut. Petugas kembali menerjunkan satu unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi untuk pemadaman. Hingga kini, pemadaman api masih terus berlangsung dikarenakan kondisi lokasi yang cukup suli.

“ Perlu kami sampaikan kendala yang  kami hadapi saat ini dikarenakan BPBD belum memiliki mobil pemadam kebakaran, sehingga kami harus memintah bantuan kepada Satpol PP dan Damkar untuk mengerahkan satu unit mobil pemadam, tetapi kendala sumber air yang jauh, posisi lahan sangat kering, kondisi medan yang sulit curam sehingga sampai saat ini proses pemadam belum selesai, “ ujar Abdul Kadir Sekretaris BPBD.(U06)

 

banner 325x300