TERNATE – Setelah resmi dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, sebagai Pj Gubernur Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir langsung eksen melakukan sejumlah rangkaian kegiatan, salah satunya melapaskan sebanyak 1098 Jamaah Calon Haji (CJH) asal Maluku Utara, untuk diberangkatakan menuju Embarkasi Makassar.
Pelepasan CJH itu berlangsung di gedung Raudah Asrama Haji Transit, di Keluarahan Ngade, Kota Ternate, Sabtu (18/5/2024), yang ditandai dengan penyerahan bendera daerah kepada ketua rombongan haji dan beri ucapan selamat kepada JCH dari kabupaten dan kota se-Maluku Utara.
Dikesmpatan itu, Pj Gubernur Samsuddin Abdul Kadir menyampaikan pesar kepada seluruh CJH agar fokus pada ibadah, sebeb pemerintah daerah melalui Paniti Haji Daerah siap memberikan pelayanan dan penanganan secara maksimal selama JCH melangsungkan ibadah haji pada musim haji tahun 2024.
“Kita sudah berupaya membantu Jamaah Haji ya mengikuti seluruh ketentuan yang diatur, seluruh panitia membantu embarkasinya sampai ke Makassar dan menyampaikan ke panitia Nasonal untuk mengawalnya sampai ke sana, kemudian terus memberikan penjelsan agar seluruh Jamaah Calon Haji memahaminya untuk melangsunkan ibadah dengan baik”, kata Pj Gubernur, kepada Beritasatu.com, usai melepas JCH di Asrama Haji Transit di Ternate.
Pj Gubernur itu juga mengatakan, keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) ini merupakan awal dari rangkaian perjalanan suatau ibadah haji bagia setiap JCH, untuk itu diharapkan seluruh JCH agar fokus dan berharap ridah Allah SWT, agar senantiasa semuanya berjalan dengan baik.
Ibada haji yang merupakan salah satu rukun islam diwajibkan bagi yang mampu melaksanakannya dari segi ekonomi mapun segi kesehatan, baik kesehatan fisik mapun mental. Disamping itu juga harus memenuhi persyarakat baik dari syarat dalam ketentuan syariat mapun syarat yang ditetapkan pemerintah.
Selaku kepala daerah, Samsudin berharap seluruh JCH tetap perhatikan kesehatan agar semua jamaah Calon Haji (CJH) yang berangkat bisa melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan sehat wal’afiat sampai kembali ke tanah air.
“Semoga dengan doa yang diberikan akan dapat meberikan kekuatan jasmani dan keamanan, kedamaian, kelancaran pelayanan haji. Saya meminta kepada semua panitia haji baik PPIH, TPHI, PPID, dan semua lembaga terkait terus memberikan pelayan haji yang terbaik kepada seluruh CJH”,harapnya.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Maluku Utara, Amar Manah menyatakan, dari berdasarka kuota haji untuk Maluku Utara semula berjumlah 1.114 orang namun karena sejumlah jamaah meminta dimutasi ke embakasi lain sehingga jumlah yang siap diberangkatan sebanyak 1089 orang termasuk petgas haji.
“Ada permintaan penambahan kuota dari pemerintah Arab Saudi sebanyak 20.000 seluru Indonesia, Maluku Utara kebagian penambahan 38 orang. Ditamba TPHD 9 orang sehingga totalnya 1.114. saat keberangkatan saat ini jamaah yang diberangkatan dari Mauku Utara sebanyak 1098 orang saja karena 16 orang meminta mutasi ke embarkasi yang lain”, kata Amar.
Amar juga menjelsakan, untuk Jamaah Calon Haji (JCH) tahun ini terjadi peningkatan dari sisi lansia, dan juga adanya peningkatan terkaiat resiko kesehatan, namun tidak secara detail dia menjelsakan jumlah dari peningkatan resiko tersebut. Namun kata amar, atas kerja keras dan ketelitian panitia haji daerah sehingga 1098 jemaah dari 10 kabupaten kota di Maluku Utara dinyatakan sehat dan semuanya layak diberangkatakan.
“Bila dibandingkan dengan jamaah haji tahun lalu, untuk tahun ini dari sisi lansianya meningkat, sisi resiko tinggi juga meningkat, baik dari aspek usia mapun dari sisi penyakitnya meningkat, tentu ini memerlukan penangan kesehatan dan samapai saat ini 1098 itu sudah layak terbang dan kita doakan supaya jumlah tersebut penundaan karena sakit dan lainnya”, ujarnya.
Diketahui sebanyak 1098 Jamaah Calon haji (JCH) Maluku Utara ini terbagi dalam tiga kloter yakini kloter 11, kloter 13, dan kloter 15 akan diberangkatan menuju embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan.(red/SMG)