PPI Tuada Bakal Jadi Sentral Industri Perikanan di Malut

banner 120x600
banner 468x60

JAILOLO ONE.id– Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI), Desa Tuada Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) Provinsi Maluku Utara (Malut), Rabu (22/07/2020) dikunjungi oleh, Sesditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Berny A. Subki.

Kunjungan Sesditjen itu untuk memastikan sistem rantai dingin perikanan, agar menguatkan daya saing, sehingga dapat berkontribusi buat negara dan bisa dilakukan ekspor.

“Perkembangan perikanan Halbar berjalan baik, karena Kadis Provinsi dan kadis Kabupaten juga kompak dalam satu visi memajukan perikanan dan kekompakan kedua kadis ini harus ditiru daerah lain, agar perikanan bisa maju,”Ungkap Sesditjen, Berny.

Untuk pengembangan infrastruktur PPI Tuada, kata Sesditjen, langkah selanjutnya tinggal menunggu informasi dari kedua kadis yakni dari provinsi dan kabupaten yang akan menyampaikan informasi kondisi sarana dan prasarana yang ada, sehingga bisa bekerja sama dengan BUMN, BUMD.”Sebelumnya proposal sudah diajukan sehingga kita datang ke halbar untuk memastikan fasilitas di PPI desa Tuada, selanjutnya dilakukan pengembangan PPI,”akunya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi Malut, Buyung Rajilun mengatakan bahwa, mendorong daya saing untuk perikanan kendalanya adalah daya tangkapnya tinggi namun daya tampung kita tidak memadai, sehingga diupayakan untuk memperbaiki infrastruktur perikanan.

“Untuk Halbar, nelayannya sudah cukup bergairah dalam penangkapan ikan sehingga PPI Tuada ini akan kita dorong untuk jadikan sentra industri perikanan Maluku Utara, jadi kami harapkan infrastruktur yang sekarang sudah dibangun ini agar dapat di memanfaatkan, secara baik oleh para nelayan,”Ujarnya.

Lanjut Buyung, di Halbar masih banyak nelayan yang menjual ikan ke Ternate dan Tobelo, ini karena tempat untuk penampungan di PPI Tuada juga belum cukup besar untuk menampung Ikan para nelayan yang ada di Halabr.

“Jadi kami Pemerintah Provinsi akan terus bangun kerja sama dengan Pemkab Halbar untuk mengupayakan menambah Infrastruktur di PPI Tuada agar tempat penampungannya semakin besar dan bisa menampung ikan para nelayan yang ada di Halbar,”katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa, jika PPI Desa Tuada sudah dijadikan industri perikanan, maka budidaya Udang vaname juga bisa ditampung di PPI, karena Halbar juga masuk kawasan industri budidaya dan sentra pengembangan udang vaname.

“tahun 2021, pihak kementrian akan membangun Coldstrogae (pabrik pendingin) dengan kapasitas 100 ton di areal PPI Desa Tuada dan PPI Tuada ini akan dijadikan Sentra Industri perikanan di Malut,”tutupnya.

banner 325x300