MOROTAI, JO – Hingga mamasuki akhir tahun 2020 Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pulau Morotai baru mencapai Rp. 16,096,467,027 atau setara dengan 45,77 % dari target yang di capai pada tahun ini.
Kepala Bidang (Kabid) Pendapatan Adhar Andi Sunding mengatakan, target pendapatan di tahu 2020 ini sebesar Rp, 35,171,395,420 namun, realisasinya yang baru tercapai sampai bulan desember ini sebesar Rp, 16,096,467,027 sedangkan pecapaian diakhir tahun 2019 lalu sebesar 35.392.758.143.
Untuk realisasi sebesar Rp.16,096,467,027 itu terdiri dari masing-masing pencapaian dinas dan badan di antaranya BPKAD sebesar Rp. 3,475,118,411.48, lain-lain PAD yang sah sebesar, Rp. 3,652,931,229, RSUD sebesar Rp. 7,734,165,138, Dinkes sebesar Rp. 53,099,000 kata Adhar.
Sedangkan Dinas Perhubungan dan Infokom sebesar Rp. 78,576,000, Dinas Perindakop sebesar Rp. 95,111,149, Dinas Perikanan dan Kelautan sebesar Rp. 781,499,100, Dinas Kebudayaan dan Parawisata sebesar Rp. 27,045,000, Dinas Lingkungan Hidup sebesar Rp. 89,416,000 dan Dinas PU dan Tata Kota sebesar Rp. 109,506,000 katanya.
Lanjut Adhar meskipun demikian di sisa waktu bulan desember ini terget Pendapatan masih bisa mengalami peningkatan pasalnya belum semua realisasi dari masing-masing Dinas.
“Masi ada sisa waktu di akhir bulan ini untuk menggenjot pendapatan di masing-masing dinas hingga akhir tutup buku pasalnya belum semua realisasi” kata Adhar.(oje)