HALBAR – Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, mulai melakukan evakuasi terhadap warga di 6 desa di Kecamatan Tabaru, Halmahera Barat.
Evakuasi warga dilakukan lantaran kenaikan Status Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, dari level III siaga naik menjadi Level IV awas.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Halbar Wawan Gunawan MT.Ali, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Irfan Idrus kepada media ini, Rabu 15 Januari 2025, pukul: 20.15 WIT, menyatakan, bahwa Pemerintah Halbar melalui BPBD dan TNI/Polri mulai melakukan evakuasi warga.

Menurutnya evakuasi warga tersebut pertama dilakukan di desa Sangaji Nyeku, selain desa Sangaji Nyeku, warga di 5 desa seperti desa Tuguis, desa Soa Sangaji, desa Borona,desa Togoreba Sungi dan desa Todoke,juga akan dilakukan evakuasi.
“Jadi malam ini desa pertama yang kita lakukan evakuasi untuk di ungsikan itu desa Sangaji Nyeku, dan nantinya di ikuti 5 desa lainnya, target kita yang di ungsikan itu diutamakan lansia, anak anak dan balita”katanya.
Jumlah warga pada 6 desa tersebut, kata dia, berkisar di angka 3000 sekian jiwa yang akan di ungsikan.
“Mengingat karna status Gunung Ibu meningkat, malam ini kita lakukan evakuasi warga di 6 desa dengan jumlah jiwa sekitar 3000 orang,”tandasnya.(Yash)