TERNATE, JO – Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Ghani Kasuba bersama Istrinya Faunia Jauhar Kasuba mendatangi Tempat Pengumutan Suara (TPS) untuk memberikan hak suara politiknya dalam Pilkada di Kota Ternate. Gubernur mengajak seluruh masyarakat di delapan daerah di Malut untuk menjaga keamanan, Rabu (9/12/20).
Imbauan itu disampaikan setelah Gubernur dan istrinya usai melakukan pencoblosan di TPS 6 di Kelurahan Sangaji, Kecamatan Ternate Utara, sekitar pukul 09 : 40 WIT. Orang nomor satu di provinsi ini juga sebelum masuk ke blik suara juga diawali dengan mematuhi penerapan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan dengan sabun, memakai sarung tangan, mengecek suhu tubuh dan kemudian arahkan oleh petugas penyelenggara masuk ke blik suara.
Kepada awak media mengatakan, hari ini Pilkada Serentak 2020 di helat sebanyak delapan daerah di Malut, dengan harapan pelaksanaannya dapat berjalan aman dan lancar. Agar pilkada tahun ini menjadi momentum politik yang damai.
“Kita tau bersama bahwa Malut adalah salah satu provinsi di Indonesia yang setiap momentum politiknya selalu berakhir dengan konflik. Sehingga saya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat di daerah ini untuk menjaga persatuan dan kesatuan,”ujarnya.
Ia mengatakan, masyarakat di daerah ini sudah dewasa dan sudah pintar untuk memilih pemimpin yang terbaik sesuai dengan pilihan hati nurani mereka. Termasuk masyarakat juga harus tetap patuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran klaster baru Pilkada.
Hal yang senada juga disampaikan Kabid Humas Polda Malut, AKBP Adip Rojikan bahwa sejauh ini hasil pemantauan Polda Malut di enam kabupaten dan dua kota yang melaksanakan Pilkada Serentak 2020 ini masih berjalan aman dan kondusif.
Adip menjelaskan walaupun ada sempat terjadi permasalahan di enam desa yang berada di perbatasan Kabupaten Halmahera Barat dan Halmahera Utara, namun sudah diselesaikan karena difasilitasi oleh Kapolres Halmahera Barat.(red)