SOFIFI – Empat pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur Provinsi Maluku Utara, resmi kontoni nomor urut setelah mengikuti sidang pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) pada pemilihan serentak tahun 2024.
Namun prose pengundian nomor urut yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) kali ini berbeda dengan biasanya, dimana pencabutan nomor urut Cagub Cawagub digelar di ruang terbuka, di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan.
Satu persatu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur mengambil nomor undian yang telah disiapkan oleh KPU dalam kota, selajutnya pasangan cagub cawagub membuka kota undian sehingga masing-masing pasangan resmi memperoleh nomor urut dari KPU.
Puluhan pendukung yang ikut hadir pada pengundian tersebut, secara spontan mereka menyerbu panggung utama pencabutan nomor urut sambil membawa poster cagub cawagub mereka, membuat petugas KPU kesulitan menghalau para pendung yang menyerbu ke panggung utama tersebut.
Meski demikian aksi para pendukung ini sebagai bentuk menujukan evoria mereka karena jagoan mereka telah mendapatkan nomor urut untuk calon gubernur dan calon wakil gubernur Maluku Utara.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Maluku Utara, Mohtar Alting, berharap agar massa pendukung masing-masing pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur agar menahan diri, tidak saling memberi sindiran.
“hari ini kami KPU Provinsi Maluku Utara menggelar pengundian dan penetapan nomopr urut. Tertib sosial itu terutama karena ini proses kandidasi, kita harapkan tidak ada persingunag antara pendukung. Selain itu kita harapkan para kandidat bisa mengendalikan pendukung masing-masing begitu juga kepada para partai pengusung bisa mengendalikan konstituwennya masing-masing,” ucap Ketua KPU.
Keempat pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur, pasangan Huasain Alting Sjah yang juga sultan Tidore ini berpasangan dengan Arul Rasyid Ichan, mereka peroleh nomor urut 1 yang diusung partai PDIP, Partai Umat, dan PKN.
Sementara pasangan Aliong Mus-Sahril Thaher peroleh nomor urut 2, diusung partai Gelindara, Golkar, Perindo, PBB, Garuda.
Pasangan Muhammad Kasuba-Basri Salama peroleh nomor urut 3 diusung partai PKS dan Hanura, dan terakhir pasangan Benny Laos-Sarbin Sehe peroleh nomor urut 4 diusung partai Demokrat, Nasdem, PAN, PSI, PPP, PKB, dan Gelora serta partai Buruh.(red/SMG)